Dalam dunia bisnis modern, teknologi memainkan peran penting dalam operasional sehari-hari. Dari komunikasi internal hingga layanan pelanggan, hampir setiap aspek bisnis bergantung pada teknologi informasi (TI). Namun, mengelola TI bisa menjadi tantangan, terutama bagi bisnis kecil hingga menengah yang mungkin tidak memiliki sumber daya untuk membangun dan mempertahankan tim TI internal.
Dalam artikel ini, kita akan membahas dua pendekatan utama untuk mengelola TI: outsourcing dan tim TI in-house. Kita akan membahas pro dan kontra masing-masing pendekatan dan memberikan wawasan tentang bagaimana memilih yang terbaik untuk bisnis Anda.
Apa itu Tim IT In-House?
Tim IT in-house adalah kumpulan profesional TI yang bekerja langsung di bawah manajemen perusahaan. Mereka adalah karyawan perusahaan dan bertanggung jawab atas semua aspek manajemen TI, termasuk pemeliharaan sistem, pembaruan perangkat lunak, keamanan siber, dan dukungan teknis.
Keuntungan Tim IT In-House
1. Mereka Mengenal Bisnis Anda Secara Mendalam
Tim IT internal memahami bagaimana anggota tim Anda menggunakan teknologi mereka dan mengetahui infrastruktur TI Anda secara mendalam. Mereka berinvestasi pada kesuksesan perusahaan Anda dan memiliki hubungan dengan karyawan Anda, sehingga mereka akan termotivasi untuk menciptakan solusi yang bekerja untuk semua orang.
2. Mereka Dapat Merespons dengan Cepat
Ketika bencana atau masalah teknis terjadi, waktu adalah esensi. Tim IT internal dapat merespons segera ketika masalah teknis muncul. Dengan sekali ketuk di bahu atau panggilan ke ekstensi, anggota staf dapat mulai bekerja pada masalah tersebut dengan cepat.
3. Anda Memiliki Kontrol Lebih Banyak
Anda memiliki lebih banyak kontrol atas waktu respons dan kualitas pekerjaan ketika TI berada di bawah manajemen Anda. Anda dapat memastikan tim Anda dilatih pada solusi TI yang Anda butuhkan dan menjaga biaya di bawah kontrol dengan anggaran untuk departemen tersebut.
Kerugian Tim IT In-House
1. Biayanya Mahal
Ketika Anda mempekerjakan anggota staf IT, Anda harus mempertimbangkan biaya gaji mereka, manfaat, dan proses onboarding. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya pelatihan dan sertifikasi berkelanjutan untuk menjaga tim Anda tetap up-to-date dengan teknologi terbaru.
2. Tidak Selalu Tersedia
Anda tidak hanya membutuhkan dukungan IT selama jam kerja biasa sembilan hingga lima. Darurat dapat terjadi di akhir pekan atau setelah jam kerja ketika karyawan Anda mungkin tidak tersedia.
3. Bisa Ketinggalan
Tiket dukungan dan patch perangkat lunak penting dapat menumpuk dengan cepat, terutama jika departemen internal Anda kecil atau anggota staf mengambil cuti.
IT Outsourcing
Outsourcing sebagian atau seluruh departemen IT Anda ke perusahaan layanan IT manajemen yang ahli memiliki banyak manfaat.
Keuntungan dari IT Outsourcing
1. Anda Mendapatkan Tim Ahli
Seperti yang disebutkan sebelumnya, mempekerjakan staf internal yang ahli dan menjaga kebutuhan IT yang berubah-ubah adalah mahal dan memakan waktu. Penyedia layanan IT manajemen menawarkan tim ahli di setiap area teknologi, mulai dari keamanan siber hingga administrasi sistem dan manajemen data.
2. Anda Dapat Mengakses Mereka 24/7
Tim internal mungkin memiliki waktu respons lebih cepat, tetapi biasanya hanya terjadi selama hari kerja biasa.
3. Kualitas Layanan Tinggi
Rekan teknologi yang di-outsource berinvestasi pada bisnis Anda karena mereka ingin menjaga bisnis Anda.
4. Biasanya Lebih Efisien Biaya
Biaya tetap bulanan biasanya dikenakan oleh perusahaan IT yang di-outsource, dan Anda tidak perlu membayar ekstra untuk menjaga pelatihan atau menangani gangguan data setelah jam kerja.
5. Sumber Daya Internal Anda Dapat Meningkatkan Bisnis
Ketika Anda membebaskan beban teknologi sehari-hari ke perusahaan lain, staf Anda dapat mendedikasikan lebih banyak waktu untuk meningkatkan bisnis Anda dan menciptakan solusi inovatif.
Kerugian dari IT Outsourcing
1. Anda Memiliki Kontrol Lebih Sedikit
Anda tidak akan dapat mengontrol fungsi IT Anda sebaik jika Anda memiliki tim internal. Meskipun Anda dapat bekerja sama dengan perusahaan IT manajemen Anda untuk menetapkan tujuan dan prioritas, Anda tidak akan dapat memantau apa yang mereka lakukan atau mengubah arah dengan mudah.
2. Anda Mungkin Mengalami Kesulitan dalam Berkomunikasi
Karena perusahaan IT yang di-outsource beroperasi di luar situs, Anda mungkin mengalami tantangan komunikasi.
Mengapa Memilih Mediatechindo sebagai Partner Teknologi Anda?
Mediatechindo adalah salah satu pilihan terbaik untuk menjadi partner IT Outsourcing Anda. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda harus memilih Mediatechindo :
- Tim Profesional: Mediatechindo memiliki berbagai staf ahli di berbagai bidang, siap untuk memenuhi kebutuhan digital perusahaan Anda.
- Beragam Layanan: Mediatechindo menawarkan beragam layanan, termasuk Desain Grafis, User Experience, Customer Service and Support, Application Development, hingga WordPress & Plugin Development.
- Model Kerjasama yang Fleksibel: Mediatechindo menawarkan berbagai model kerjasama, seperti Outsourcing dan Project-based, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda.
- Kepercayaan Perusahaan Besar: Mediatechindo telah dipercaya oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, seperti Telkom, Angkasa Pura, Astra, Jasa Raharja, Adaro Mining, Transmedia dan lainnya, untuk kebutuhan digitalisasi mereka.
Dengan bantuan Mediatechindo, Anda dapat memastikan pengembangan perangkat lunak yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.